Daftar Blog Saya

Jumat, 20 Mei 2011

kau dan khayal ini

Menelusur aku dilamun.
Mencari sosok itu.
Itu sosokmu..
Berkhayal akan dirimu.
Berkhayal akan kebersamaan kita kemarin.
Mengulang adegan-adegan indah itu dibenak.
Mengarang sedikit adegan tambahan yang kukarang sendiri.
Tersenyum tipis untuk itu.
Kemudian bungkam menikmati telusuran angan yang kian jauh.
Aku merindukanmu sayang..
Menunggu nyatamu untuk kurekam demi lamunku esok.
Memperjelas sosok itu dibenak.
Datanglah..
Bermanjalah lagi..
Bersandar dibahuku seraya membahas hal-hal sesukamu.

Jatuh cintong..

panjang lintasan dunia…
membawaku ke duniamu seutuhnya…
lebar jembatan udara semu…
membuatku selalu mengenangmu…

parasmu dan senyummu…
terbang ke dalam anganku…
matamu dan suaramu …
membuat jantungku berseru…
bahwa aku…
CINTAIMU….

Sebuah Janji

anjiku untuk mu
akan ku lukai dirimu
dengan cinta ku
bayang_bayang rindu
kenangan_kenangan manis
rintihan_rintihan penantian sepi ku
sehingga aku selalu hadir dalam ingatan mu
kan ku buat kau gila
dengan manisnya madu cinta
akan ku penuhi ruang hati mu dengan asa
setiap detik waktu
sehingga tak akan tersisa untuk orang lain
akan ku letakkan harapan
ku selipkan kata penantian
maka kau akan takut kehilangan ku
biar kita bisa berkubang dalam sepi
bersama kita ….
berteman airmata
bercanda dengan luka
jiwa kita terkubur dalam imaji
dan menyatu dalam debu
karena kita teramat saling mencintai
aku berjanji
akan tetap menjaga rahasia ini
seorang diri ….

Sebuah Janji

anjiku untuk mu
akan ku lukai dirimu
dengan cinta ku
bayang_bayang rindu
kenangan_kenangan manis
rintihan_rintihan penantian sepi ku
sehingga aku selalu hadir dalam ingatan mu
kan ku buat kau gila
dengan manisnya madu cinta
akan ku penuhi ruang hati mu dengan asa
setiap detik waktu
sehingga tak akan tersisa untuk orang lain
akan ku letakkan harapan
ku selipkan kata penantian
maka kau akan takut kehilangan ku
biar kita bisa berkubang dalam sepi
bersama kita ….
berteman airmata
bercanda dengan luka
jiwa kita terkubur dalam imaji
dan menyatu dalam debu
karena kita teramat saling mencintai
aku berjanji
akan tetap menjaga rahasia ini
seorang diri ….

Sebuah Janji

anjiku untuk mu
akan ku lukai dirimu
dengan cinta ku
bayang_bayang rindu
kenangan_kenangan manis
rintihan_rintihan penantian sepi ku
sehingga aku selalu hadir dalam ingatan mu
kan ku buat kau gila
dengan manisnya madu cinta
akan ku penuhi ruang hati mu dengan asa
setiap detik waktu
sehingga tak akan tersisa untuk orang lain
akan ku letakkan harapan
ku selipkan kata penantian
maka kau akan takut kehilangan ku
biar kita bisa berkubang dalam sepi
bersama kita ….
berteman airmata
bercanda dengan luka
jiwa kita terkubur dalam imaji
dan menyatu dalam debu
karena kita teramat saling mencintai
aku berjanji
akan tetap menjaga rahasia ini
seorang diri ….

Hati yang menjerit

malam ini terasa hening
tak satupun yg mnemani
membayangkan wajah
yg tak pernah bisa kuu lupaa..

malam ini akuu sendiri
gelap malam terasa mencekam
namun tak pernah bisa
ku lepaskan bayangmuu..

kasih..
apakah kau mendengar jeritan hatikuu??
yang merintih perih,
tersayat karena luka yg kau beriii..

namun kuu tak pernah peduli,,
namun kuu tak pernah berhenti,,
betapapun sakitnya ituu,,
karna akuu begitu sangat menyayangimuu..

Penorbananku

Beribu cinta datang padaku, beribu penolakan kuberikan
Beribu harapanku padamu, namun belum jua tersapa salamku padamu
Belum berpihak jua cintamu padaku

Samudra mana yang tak pernah kusebrangi ?
Gunung mana yang tak pernah kudaki ?
Langit mana yang tak pernah kutatapi ?
Dan daratan mana yang tak pernah kujejaki ?
Hanya demi melihat senyummu, hanya demi mendengar suaramu
Dan hanya demi merasakan keberadaanmu
Jawablah wahai Pujaanku . . .

Seberapa dalam lagi ku harus terjatuh ?,
Seberapa tinggi lagi ku harus melompat ?,
Seberapa jauh lagi ku harus berlari ?
Dan seberapa cahaya lagi ku harus terangi kegelapan ini ?
Jawablah wahai Pujaanku . . .

Seberapa jauh lagi pengorbananku ?
Sampai kapan aku harus menunggumu ?
Tahukah kau waktu trus berputar ?

Penorbananku

Beribu cinta datang padaku, beribu penolakan kuberikan
Beribu harapanku padamu, namun belum jua tersapa salamku padamu
Belum berpihak jua cintamu padaku

Samudra mana yang tak pernah kusebrangi ?
Gunung mana yang tak pernah kudaki ?
Langit mana yang tak pernah kutatapi ?
Dan daratan mana yang tak pernah kujejaki ?
Hanya demi melihat senyummu, hanya demi mendengar suaramu
Dan hanya demi merasakan keberadaanmu
Jawablah wahai Pujaanku . . .

Seberapa dalam lagi ku harus terjatuh ?,
Seberapa tinggi lagi ku harus melompat ?,
Seberapa jauh lagi ku harus berlari ?
Dan seberapa cahaya lagi ku harus terangi kegelapan ini ?
Jawablah wahai Pujaanku . . .

Seberapa jauh lagi pengorbananku ?
Sampai kapan aku harus menunggumu ?
Tahukah kau waktu trus berputar ?

Rindu..

Di sekelip cemasku yang mendalam
Terselip kerinduan yang mendalam
Pada gelisahku yang kian gusar
Cemburu di hatiku mulai terbakar

Cemas dengan ketiadaanmu
Rindu akan kehadiranmu
Gelisah menanti kedatanganmu
Cemburu tak menentu

Duhai kau insan tersayang
Jauh pergimu ke tanah seberang
Menyisakan bayangmu dalam bingkai kenang
Akankah engkau segera pulang ??

Cemasku membias curiga
Cemburuku kian membara
Sedang rinduku mengharap
Semua itu hanya prasangka

Wahai insan tercinta
Bilakah kau rasa apa yang kini ku rasa
Ketika tanpamu waktuku berlalu hampa
Adakah kan datang suatu masa untuk kita kembali bersua

Rindu..

Di sekelip cemasku yang mendalam
Terselip kerinduan yang mendalam
Pada gelisahku yang kian gusar
Cemburu di hatiku mulai terbakar

Cemas dengan ketiadaanmu
Rindu akan kehadiranmu
Gelisah menanti kedatanganmu
Cemburu tak menentu

Duhai kau insan tersayang
Jauh pergimu ke tanah seberang
Menyisakan bayangmu dalam bingkai kenang
Akankah engkau segera pulang ??

Cemasku membias curiga
Cemburuku kian membara
Sedang rinduku mengharap
Semua itu hanya prasangka

Wahai insan tercinta
Bilakah kau rasa apa yang kini ku rasa
Ketika tanpamu waktuku berlalu hampa
Adakah kan datang suatu masa untuk kita kembali bersua

Aroma itu ... dia pasti kekasihku.

Tertegun aku.
Kuhentikan sejenak tatapku pada kekasihku.
Kemudian berdiri mencoba menyelidiki sesuatu dengan tatapanku.
“Aroma itu” Gumamku.
Sebuah wangi yang tak asing.
Wangi khas gadisku dimasa lampau.
Wangi yang memang hanya dia pemiliknya.
“Disinikah dia kini?”
Kulihat kearah kerumunan itu.
Memperhatikan tiap celah lalu lalang orang-orang disana.
“Mungkinkah dia?”
Tak kudapat.
Tak kutemui dia.
Akupun terduduk.
Lalu kugenggam jemari wanita disampingku.
“Kaulah kekasihku kini”
Dia hanya tersenyum bingung.

Aku menyayangimu

Dimatamu,
Aku mungkin saja hanya ilusi atau bahkan mimpi belaka. Tapi aku tak peduli karena bagiku, kangen dan rindu ini begitu jelas untuk mu

Aku merasakan sesuatu saat ini, rindu akan dirimu, rindu melihat dirimu, rindu dengan senyuman dirimu. Hangat nya kecupan bibirmu menyentuh keningku, masihh sangat ku rasakan hingga saat ini. Hari ini mentari bersinar cerah, ku berharap diriku akan secerah mentari itu. Yang akan terus menyinari dirimu. Lamunan matahari merindukan bulan, mimpi bulan menunggu saat pertemuan.

Mengapa harus terjadi?
Apa yang sebenarnya terjadi?

Dirimu begitu cepat masuk kedalam hidup ku
Tapi, apakah pantas aku seperti ini. Apakah hanya waktu yang bisa menjawabnya. Hatiku yang terbelenggu tidak bisa dibohongi oleh perasaan ini. Jika kau tidak ada mengapa mata ini selalu ingin mencari untuk melihatnya. Jika kau bicara mengapa telinga ini igin selalu mendengarnya. Jika tangan ini dingin mengapa selalu ingin digenggamnya.

Ya Alloh berilah petunjuk kepada diriku ini. Apakah aku salah seperti ini?
Salahkah diriku menyayangi dirinya.

Arti semua ini

Saat pertama ku melihatmu..
Entah apa yang ada d hati ini..
Mungkinkah aku jatuh hati padamu..
Ataukah hanya rasa ingin memilikimu..

Terdiam saat semuanya berlalu..
Ku merasa terlalu cepat untukku memikimu
Namun ini kenyataanya..
Bahwa kau tak lagi di sisi..

Terurai air mata ini…
Mengingat semua masa – masa indah dulu..
Yang menjadi sebuah kenangan
Dan akan ku simpan dalam hatiku..

Ku akui ku masih menginginkanmu…
Tak sanggup ku hidup tanpa cintamu..
Tapi apalah arti semua ini..
Bila engkau tak lagi bersamaku…

Aku disini

disini akuu sendiri
menatap langit,dalam sepiku
menunggu dirimuu
tuk kembali padakuu..

Hati yang resah inii
tak pernah tauu apaa yg harust kuu perbuat
hanya merenung,
menunggu cintamu lagi..

Lihatlah akuu,disini akuu menunggu dirimuu
menanti jawabanmuu
entah smpai berapa waktuu
kuu kan tetap disinii..

Tak tersentuh

Terlihat namun tak tersentuh

Sambil menunggu jawaban, ketika gula sudah terlanjur bercampur kedalam dua cangkir Kopi panas malam itu, tidak ada lagi yang dapat kuhirup dan hembuskan karena kabarnyapun mentah kudapatkan, sampai degup jantung ini tak lagi senada dengan hembusan nafasmu, meringkuk tertusuk dingin karena hati semakin terkontaminasi oleh cerita tentang mata yang sulit terpejam

Tergeletak, membuka bahu dan lengan namun tidak berarti memasung fikiran…

Kabut turun dari lereng-lereng bukit kerinduan lalu berkelana demi mencari berita, sampai diantara riak-riak pelangi, Mentari mulai mencair….angin telah membeku….desahan tak lagi terdengar, sampai akhirnya aku yang akan menghilang, Demi waktu yang kuhabiskan tanpa sia-sia, demi genggaman yang mungkin memang telah terlepas…demi semua ini, Bacalah….andai kau merasakan apa yang aku rasakan, tetaplah tegar, tetaplah bersamaku…. jangan terpejam

Terbungkus rapi, namun tersirat dahan itu masih tertunduk ke arahku lalu tercium aroma yang sangat aku kenal, Walau tercemar warna kelabu dan hitam dini hari itu, namun aku yakin kamu tau maksud tulisanku…, Tentang semua ini lalu tentang cerita betapa sunyi telah menyayat pada dinding bayangan maya’ku, Namun jangan diratapi, sungguh…selembar daun itu lebih kuat dari apa yang kita bayangkan, Mungkin sudah suratan burung-burung terbang ke utara, demi manangkis kutukan dari sang peri pagi hari

Maafkan bila duri-duri mawarku telah robek telapak tanganmu lalu terkoyak, Lupakan mengapa riwayat berakhir, namun jangan abaikan lentera yang selalu tepati janjinya pada setap senja itu, Tiga jam menunggu kisah tragis demi membuktikan, tak selamanya ribuan bintang berkedip lalu berpijar…..aku, Seperti menatap dari ketinggian, seperti saat bumi berhenti berguncang dan seperti terbangun dari mimpi yang panjang, Seperti itulah yang disampaikan embun yang menetes tanpa buktikan apa-apa,…

Bagaimana dengan janji esok hari…?

Mungkin hanya akan ada kegilaan, atau mungkin memang sudah dilupakan

Biarkan, biar waktu yang menjawab, mengapa terlalu dalam guratan-guratan ini terukir…

Tak tersentuh

Terlihat namun tak tersentuh

Sambil menunggu jawaban, ketika gula sudah terlanjur bercampur kedalam dua cangkir Kopi panas malam itu, tidak ada lagi yang dapat kuhirup dan hembuskan karena kabarnyapun mentah kudapatkan, sampai degup jantung ini tak lagi senada dengan hembusan nafasmu, meringkuk tertusuk dingin karena hati semakin terkontaminasi oleh cerita tentang mata yang sulit terpejam

Tergeletak, membuka bahu dan lengan namun tidak berarti memasung fikiran…

Kabut turun dari lereng-lereng bukit kerinduan lalu berkelana demi mencari berita, sampai diantara riak-riak pelangi, Mentari mulai mencair….angin telah membeku….desahan tak lagi terdengar, sampai akhirnya aku yang akan menghilang, Demi waktu yang kuhabiskan tanpa sia-sia, demi genggaman yang mungkin memang telah terlepas…demi semua ini, Bacalah….andai kau merasakan apa yang aku rasakan, tetaplah tegar, tetaplah bersamaku…. jangan terpejam

Terbungkus rapi, namun tersirat dahan itu masih tertunduk ke arahku lalu tercium aroma yang sangat aku kenal, Walau tercemar warna kelabu dan hitam dini hari itu, namun aku yakin kamu tau maksud tulisanku…, Tentang semua ini lalu tentang cerita betapa sunyi telah menyayat pada dinding bayangan maya’ku, Namun jangan diratapi, sungguh…selembar daun itu lebih kuat dari apa yang kita bayangkan, Mungkin sudah suratan burung-burung terbang ke utara, demi manangkis kutukan dari sang peri pagi hari

Maafkan bila duri-duri mawarku telah robek telapak tanganmu lalu terkoyak, Lupakan mengapa riwayat berakhir, namun jangan abaikan lentera yang selalu tepati janjinya pada setap senja itu, Tiga jam menunggu kisah tragis demi membuktikan, tak selamanya ribuan bintang berkedip lalu berpijar…..aku, Seperti menatap dari ketinggian, seperti saat bumi berhenti berguncang dan seperti terbangun dari mimpi yang panjang, Seperti itulah yang disampaikan embun yang menetes tanpa buktikan apa-apa,…

Bagaimana dengan janji esok hari…?

Mungkin hanya akan ada kegilaan, atau mungkin memang sudah dilupakan

Biarkan, biar waktu yang menjawab, mengapa terlalu dalam guratan-guratan ini terukir…

ssssttt.. diamm..

Coba baca, kalimat yang berjejer di depanmu, mereka mencoba jelaskan isi hatiku

Aku yang diam diam mencintaimu, aku mencintaimu dengan diam diam, karna ta’ ingin senyummu yang biasa aku lihat terusik perasaanku

Sepakatlah denganku, kita rahasiakan perasaan cintaku ini, cukuplah hatimu dan mimpiku yang tau, bahwa aku mencintaimu

Dan kan ku biarkan dirimu terbang dengan cinta yang lain, asal persinggahanmu adalah bahagia, karna mungkin cintaku ta’ dapat mengantarmu ke tempat itu

Bagiku, aku mencintaimu itu lebih penting ketimbang aku harus memilikimu. untumu maju..

ssssttt.. diamm..

Coba baca, kalimat yang berjejer di depanmu, mereka mencoba jelaskan isi hatiku

Aku yang diam diam mencintaimu, aku mencintaimu dengan diam diam, karna ta’ ingin senyummu yang biasa aku lihat terusik perasaanku

Sepakatlah denganku, kita rahasiakan perasaan cintaku ini, cukuplah hatimu dan mimpiku yang tau, bahwa aku mencintaimu

Dan kan ku biarkan dirimu terbang dengan cinta yang lain, asal persinggahanmu adalah bahagia, karna mungkin cintaku ta’ dapat mengantarmu ke tempat itu

Bagiku, aku mencintaimu itu lebih penting ketimbang aku harus memilikimu. untumu maju..

TERUS BERSINAR

Bila Aku adalah Engkau
Bila Esok terus Menanti
Adakah Ruang / Waktu untuk Menyapa
Dan Merasakan yang Kurasakan

Bila Esok adalah awal
Adakah Harapan menjadi milikku
Bila Esok adalah Akhir
Masihkah senyuman kau beri
untukku selalu untukku

Bila Engkau adalah Aku
Bila Cinta terus Merekah
Adakah cara untuk mengungkap
Dan mengisahkan segalanya

Bila hati terus terjaga
pastikan keajaiban
menanti di hadapanmu
Bila janji terus kau genggam
pastikan cahaya jiwamu
takkan redup
dan terus bersinar…
dan terus bersinar

Bila janji terus kau genggam
pastikan cahaya
jiwamu takkan redup
Bila hati terus terjaga
pastikan keajaiban
menanti di hadapanmu

Bila janji terus kau genggam
pastikan cahaya
jiwamu takkan redup
dan terus bersinar… adalah akhir
pastikan cahay jiwamu
takkan redup
dan terus bersinar

Ilang nylempet nangdi ya?

Bintang malam kemanakah ia gerangan?
Tak sedikitpun ia meninggalkan jejak
juga bayang… siang atau malam
Adakah rindu ini harus kugenggam,
Hingga esok hari kujelang…

Ku menyayanginya dari lubuk hati
Tetap merindunya meski t’lah pergi
Ku hanya ingin melihat, namun itu pun tak mungkin lagi
Tidakkah rasa ini harusnya mati

dan hilang dari hidupku ini

Senantiasa

Senantiasa
Ku mencoba tuk s’lalu ada
Saat kau menangisi duka
Atau saat berbagi tawa

Senantiasa
Tak pernah cukup mudah
Namun hasrat membuatku bisa
Tentangmu adalah asa

Senantiasa
Kuhindari menorehkan luka
Membuatmu s’lalu bahagia
Kemarin, kini dan sepanjang masa

isi atine nyong..

Aku tak pernah berlari meninggalkanmu !
Melangkah menjauhi pun tak pernah terlintas
Aku masih disini…. Aku masih ada…
Namun sebait pun kini tak sempat lagi kubuat

Setiap hari kuhanya bisa berkata pada hati
Besok mungkin dapat kuluangkan waktu lagi
Tuk menulis tentang hati…
Dalam sebentuk puisi

Nyatanya aku tak pernah sempat
Ragaku s’lalu saja terlebih dahulu penat
Sehingga asa dan rasa tak pernah sempat
Dapatkan waktu yang tepat untuk puisi-puisi baru kubuat

Hingga sekali lagi di pagi ini
Kerinduan pada puisi kembali menjadi
Curahan hatiku dalam sebentuk puisi
Semoga esok aku bisa segera kembali

Tak pernah berlalu

Mungkin aku memang lemah
Mungkin aku tak pernah punyai lelah
Saat ku terdiam menangisi pergimu
Terus ku terpaku oleh harapan semu

Sepertinya… t’lah cukup banyak kutulis
T’lah cukup dalam hati ini kuiris
Agar bisa kucoba lagi cinta dari mula
Dengan ia yang mampu merasakannya

Namun cinta untukmu terus bertahan
Di sekeping sisa hati ini pun cinta untukmu kurasakan
Kerinduan hadirmu tak pernah bisa hilang
Oh Tuhan… bagaimana semua ini harus kuartikan ?

Sang Kuasa sang pencipta

Sang Kuasa selalu punya rencana indah untuk kita umatNya
Sesekali langsung membahagiakan hati…
Terkadang sejenak bertentangan dengan harap
Kau hanya perlu mensyukuri dan merenungi

Usah kau terus mempertanyakan, buang semua logika
Berdoalah senantiasa… dan syukuri baik buruk yang kau rasa
Saat kau berniat baik dan meminta yang terbaik, itulah yang kan Dia beri
Terkadang seketika… seringkali harus lalui hari yang menguji hati

Selalu ada rencana indah untukmu
Walau seringkali kau melupakanNya
Selalu ada rencana indah bagimu
Jika kau terus meminta padaNya..

Selasa, 17 Mei 2011

Bondan Prakoso – Not With Me

Intro: C F Am G F

C Am F
I’m walking up from my summers dreams again
Am G F
try to thinking if you’re alright
C Am F
then I’m shattered by the shadows of your eyes
Am G F
knowing you’re still here by my side

chorus:
C F
I can see you if you’re not with me
Am G F
I can say to my self if you were ok
C F
I can feel you if you’re not with me
Am G F
I can reach you my self, you show me the way

C Am F
life was never be so easy as it seems
Am G F
’till you come and bring your love inside
C Am F
no matter space and distance make it look so far
Am G F
still I know you’re still here by my side

chorus:
C F
I can see you if you’re not with me
Am G F
I can say to my self if you were ok
C F
I can feel you if you’re not with me
Am G F
I can reach you my self, you show me the way

Dm F
you’ve made me so alive
Am
you give the best for me
G
love and fantasy
Dm F
yeah and i never feel so lonely
Am
coz you’re always here with me
G
yeah always here with me

chorus:
C F
I can see you if you’re not with me
Am G F
I can say to my self if you were ok
C F
I can feel you if you’re not with me
Am G F
I can reach you my self, you show me the way
F
you show me the way you show me the way

C Am F
I’m walking up from my summers dreams again
C Am F
try to thinking if you’re alright
C Am F
then I’m shattered by the shadows of your eyes
C Am F
knowing you’re still here by my side

Sabtu, 14 Mei 2011

ngok

hallooooo..........

forever and always

Intro: C Am
F C Am F
Our time is here again
prepare to be apart
and it drives you crazy
C Am F
Each time I go away
the distance gets
longer but it makes us
stronger
F C
Should it all come
crashing down around
me?
F G
Would you be there
should I stumble and
fall - pick up the pieces
C Am
Woo-oh-oh care about
the shit that we've
been trough I want to
stay here
F
forever and always
C Am F
Woo-oh-oh standing
here in front of all of
you I want to stay
here forever and
always
C Am F
These days are dead
again it's empty from
the start and it drives
me crazy
C Am F
The hours drift away
it hurts to remember
this will soon be over
F C
Should it all come
crashing down around
me?
F G
Would you be there
should I stumble and
fall - pick up the pieces
C Am
Woo-oh-oh care about
the shit that we've
been trough I want to
stay here
F
forever and always
C Am F
Woo-oh-oh standing
here in front of all of
you I want to stay
here forever and
always
Outro: C Am F

forever and always


                forever and always
Intro: C Am
F C Am F
Our time is here again
prepare to be apart
and it drives you crazy
C Am F
Each time I go away
the distance gets
longer but it makes us
stronger
F C
Should it all come
crashing down around
me?
F G
Would you be there
should I stumble and
fall - pick up the pieces
C Am
Woo-oh-oh care about
the shit that we've
been trough I want to
stay here
F
forever and always
C Am F
Woo-oh-oh standing
here in front of all of
you I want to stay
here forever and
always
C Am F
These days are dead
again it's empty from
the start and it drives
me crazy
C Am F
The hours drift away
it hurts to remember
this will soon be over
F C
Should it all come
crashing down around
me?
F G
Would you be there
should I stumble and
fall - pick up the pieces
C Am
Woo-oh-oh care about
the shit that we've
been trough I want to
stay here
F
forever and always
C Am F
Woo-oh-oh standing
here in front of all of
you I want to stay
here forever and
always
Outro: C Am F